Ada 8 Aturan Shooting Film Yang Harus Kamu Perhatikan

Ada 8 Aturan Shooting Film Yang Harus Kamu Perhatikan

Ada beberapa Aturan Shooting Film yang melibatkan banyak orang. Oleh sebab itu, bagus yang tertulis ataupun tidak, sungguh-sungguh  sangat penting untuk diamati untuk mendukung kelancaran shooting. Tanpa adanya aturan, kekacauan mungkin sering terjadi.

Jika shooting menjadi kacau, menjadi suasana dan tensi bahkan dapat tergoda. Di postingan kali ini, kami merangkum ada 8 Aturan Shooting Film yang tidak tertulis pada saat di lokasi shooting.

Aturan Shooting Film Yang Bisa Kamu Cermati

Hanya seorang sutradara yang berhak mengatakan โ€œCUTโ€

Hal ini sangat penting, sebab sutradara sendirilah yang mengerti peristiwa seperti apa yang mau dia tangkap dalam film. Oleh sebab itu, bagus kamu pemeran, penata kamera, atau produser eksekutif sekalipun, biarkan sutradara menjalankan tugasnya. Adakalanya apa yang menurutmu buruk belum tentu di ukur buruk oleh sutradara. Karenanya, fokuslah pada tugasmu masing-masing hingga sang sutradara bilang โ€˜cutโ€™. Bila kamu punya anggapan lain, tunggu dan utarakan pendapatmu setelahnya.

Tetaplah hening pada saat shooting mulai

Syuting bukan daerah untuk reuni atau arisan. Oleh sebab itu, jagalah nada suaramu. Ngobrol dan becanda tentu boleh, apalagi untuk mengurangi tensi yang kadang dapat tinggi. Akan namun, ketika take adegan, bunyi obrolanmu, meskipun bisik-bisik sekalipun, dapat menganggu. Jadi, amati waktu dan lokasi dengan bagus.

Ijinlah pada saat kamu ingin melintas cameramen

Orang yang sering berjalan di depan kamera bisa menganggu, bagus untuk sutradara yang sedang memeriksa framing, ataupun penata kamera yang mungkin sedang melihat pembenahan lampu. Oleh sebab itu, pastikanlah mereka tahu ketika kalian berkeinginan melintas di depan kamera.

Jangan Mengerubungi Video Village

Video village yaitu zona di mana monitor-monitor di letakan. Biasanya hanya ada sebagian orang yang duduk di video village, seperti sutradara, produser, pemeran yang sedang standby, script continuity, dan perekam bunyi. Faktanya, zona ini di letakan di bawah kemah atau di sebuah sudut. Oleh sebab itu, orang-orang yang mengerubungi video village bisa menganggu ketenangan dan fokus orang yang berprofesi di sana. Karenanya, kecuali pendapatmu atau kehadiranmu di perlukan di sana, janganlah mengerubungi video village.

Hindari baju yang berwarna terlalu terang

Hal kecil tetapi berakibat fatal. Seringkali saat shooting, kamera akan menghadap ke cermin atau benda lain yang memberi pantulan, seperti lemari, rak kaca, dan lain-lain. Umumnya, regu kamera akan menerapkan kain hitam untuk menghindari kebocoran alias refleksi orang yang tidak di harapkan. Meski demikian, tidak jarang kru yang menerapkan pakaian berwarna jelas, seperti putih atau kuning, akan terpantul di cermin. Oleh sebab itu, pakailah baju warna gelap, seperti hitam atau abu-abu.

Hindarkan Sentuh Props

Kalian mungkin jatuh cinta dengan desain set yang di ciptakan oleh penata artistik. Akan melainkan, tahanlah kegemasanmu itu sebab aktivitasmu sungguh-sungguh mungkin menggeser props atau merusak set yang telah buat sulit payah. Tidak cuma itu, aktivitasmu itu juga dapat mengacaukan continuity alias kesinambungan gambar. Oleh sebab itu, kecuali yang memiliki wewenang, janganlah sentuh atau memindahkan props semaumu sendiri.

Gunakan HT sesuai keperluan saja

HT di gunakan untuk memudahkan komunikasi antara kru yang lain. Tidak ada satupun dari kru yang berharap mendengar lelucon garing di HT. Oleh sebab itu, jikalau memang kamu kebetulan mempunyai hak mengontrol HT. Pakailah layak kebutuhan dan jangan pakai untuk main-main atau becanda pada saat shooting.

Gunakan ponsel gemgam dengan bijak

Terakhir dan tidak kalah pentingnya yaitu soal penerapan telepon pintar. Oke, memang di jaman now seperti ini, konsisten sudah up to date itu penting. Kami paham kamu ingin sahabat-sahabat kamu memandang aktivitasmu terbaru di lokasi shooting. Akan melainkan, tidak segala hal boleh kamu rekam, lebih – lebih untuk project yang di jaga kerahasiaannya. Oleh sebab itu, dengarkan arahan dari regu produksi perihal apa saja yang boleh dan tidak boleh kamu rekam.

Kesimpulan

Itulah aturan-aturan yang kalian belum ketahui pada saat shooting atau pembuatan film. Oleh karena itu, dengan konten ini kamu bisa memahami bagaimana perilaku pada saat shooting itu di mulai.

Mungkin konten ini bisa membantu pengetahuan kaamu semua.

Terima kasih.

Tags: No tags

One Response

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *