Ada banyak jenis animasi tetapi kebanyakan dari mereka jatuh ke dalam lima kategori utama. Ada kelebihan dan kekurangan masing-masing tergantung pada bagaimana artis lebih suka berkreasi. Mengetahui berbagai jenis animasi dapat membantu seniman untuk memilih karir mereka di bidang animasi. – 4 Jenis Video Animasi
Animasi 2D
Isi Konten
Animasi 2D mengacu pada animasi vektor yang mirip dengan animasi yang di gunakan di Flash. Gaya animasi ini semakin populer karena teknologinya sangat mudah di akses. Meskipun artis memiliki opsi untuk mengedit bingkai demi bingkai, animasi berbasis vektor memberi artis opsi untuk membuat rig untuk karakter dan memindahkan satu bagian tubuh sekaligus daripada terus-menerus menggambar ulang karakter.
Animasi 3D
Animasi 3D juga di kenal sebagai animasi komputer dan saat ini merupakan bentuk animasi yang paling umum di gunakan. Proses animasi 3D sangat berbeda dari gaya tradisional, namun keduanya membutuhkan seniman untuk berbagi prinsip gerak dan komposisi yang sama dalam animasi. Animasi 3D kurang berkaitan dengan menggambar daripada memindahkan karakter dalam suatu program.
Baca Juga : 4 Jenis Digital Marketing yang Wajib Kamu Ketahui
Grafik Gerak
Berbeda dengan jenis animasi yang di sebutkan sebelumnya, motion graphics bukanlah karakter atau alur cerita. Bentuk seni ini berfokus pada kemampuan untuk memindahkan grafik, bentuk, dan teks. Proses ini umumnya di gunakan untuk hal-hal seperti iklan TV, video penjelasan, dan logo animasi.
Animasi Tradisional
Animasi tradisional juga bisa di sebut animasi sel. Jenis animasi ini mengharuskan animator menggambar setiap frame untuk membuat adegan animasi. Ini biasanya di lakukan di atas meja ringan yang memungkinkan seniman melihat gambar sebelumnya melalui lapisan atas kertas.
Jika anda membutuhkan Jasa Video Animasi, Anda bisa hubungi kami di sini atau klik bieproduction.com
Add a Comment