Website adalah kumpulan halaman web yang dapat di akses publik dan saling terkait yang berbagi satu nama domain. Website dapat di buat dan di kelola oleh individu, grup, bisnis, atau organisasi untuk melayani berbagai tujuan. – Jenis Jenis Website dan
Jenis Jenis Website dan Penjelasan Lengkap
Website pribadi
Beberapa orang memanfaatkan website pribadi menjadi sumber penghasilan dan pekerjaan. Dengan cara membuat artikel dengan topik tertentu yang menarik minat baca pengunjung, Misalnya ulasan seputar kuliner nusantara. Setelah mendapat banyak kunjungan setiap hari, pemilik website memasang iklan pada websitenya dan akan memperoleh komisi jika ada pengunjung yang mengklik iklan tersebut.
Website e-commerce lebih di kenal dengan nama website toko online. Pemiliknya bisa berupa perorangan maupun perusahaan. Website ini berupa tampilan produk atau jasa yang akan di jual oleh pemilik website maupun orang yang bermitra dengan pemilik website.
Website perusahaan
Berbeda dengan website e-commerce, website perusahaan berisi profil perusahaan. Jadi fokus website perusahaan bukan pada penjualan barang atau jasa, tetapi pada pengenalan produk atau jasanya. Sehingga calon pembeli lebih mengenal produk dan jasa serta menfaatnya.
Website sosial media
Website sosmed adalah website yang paling poluper di kalangan pengguna internet. Dengan website ini para pengguna dapat bertukar informasi dengan mudah, saling berteman atau mengikuti berita terbaru dari seseorang secara personal.
Saat ini, website adalah hal yang tak terpisahkan dalam keseharian individu, perusahaan, maupun organisasi di bagian dunia mana pun. Baik untuk mencari informasi, branding bisnis, menyajikan konten, mempromosikan produk bahkan mendapatkan penghasilan. – Pengertian Website dan Jenis
Pengertian Website dan Jenis – Jenisnya
Pengertian Website
Website terdiri dari beberapa halaman web yang saling terkait di bawah sebuah nama domain, biasanya memuat konten seperti teks, video, gambar, audio, dan lain sebagainya. Jadi, umumnya website memiliki satu halaman utama yang di sebut homepage. Homepage adalah halaman beranda yang akan terbuka pertama kali saat Anda mengakses nama domain website.
Setiap website di buat untuk tujuan tertentu, misalnya sebagai wajah sebuah brand atau bisnis, media berita, hiburan, toko online, sarana pendidikan, hingga media sosial.
Jenis-Jenis Website
Website Pribadi
Website pribadi di miliki dan di operasikan oleh pribadi atau individu. Jenis ini biasanya merupakan statis dengan ukuran yang lebih kecil dan bahasa pemrograman yang sederhana. Konten website pribadi biasanya mencakup hal-hal seputar keahlian atau portofolio untuk membangun personal branding pemiliknya.
Tipe website ini biasanya merupakan website dinamis, yang berarti akan menyesuaikan preferensi setiap pengunjung. Contoh website jenis ini yang paling sering kita jumpai adalah toko online. Sebab, fungsi website seperti ini memang untuk berbisnis sehingga banyak sekali UMKM sampai perusahaan internasional yang menggunakannya.
Website Bisnis
Jenis website ini biasanya di miliki oleh suatu perusahaan atau instansi. Fungsinya yaitu sebagai salah satu strategi digital marketing, serta untuk meningkatkan reputasi bisnis.
Salah satu bisnis yang menyajikan berbagai informasi company profile mereka pada website adalah Gojek Indonesia. Perusahaan ini memaksimalkan websitenya untuk memuat konten perusahaan, logo, kontak, profil, lokasi, layanan, kisah sukses, hingga produk yang di sediakan.
Website adalah halaman yang menyediakan informasi melalui jalur internet sehingga seluruh dunia bisa mengaksesnya. Biasanya website berfungsi untuk sarana informasi, pembuatan blog, dan akses berbisnis jual beli barang atau jasa. – Jenis Website
Sebelum membuat website, sebaiknya mengetahui jenisnya terlebih dahulu. Agar memudahkan dalam proses pembuatan website. Penentuan jenis website ini akan memberikan panduan untuk si pembuat dalam membangun sebuah website. Dari desain halaman web (tampilan halaman depan), menyusun struktur halaman web, dan menentukan konten website. Sehingga pembuatan website yang dibuat mempunyai tujuan yang jelas.
Jenis-Jenis Website
Secara umum website dikelompokkan menjadi 2 yaitu, website dinamis (konten yang berubah-ubah sesuai preferensi pengunjungnya) dan website statis (menampilkan konten yang Sama). Berikut jenis-jenis website dan kegunaannya yang ada saat ini:
1. Website Pribadi
Website pribadi adalah jenis website yang bersifat pribadi atau individu. Merupakan website statis dengan ukuran yang kecil dan bahasa pemrograman yang sederhana. Konten website pribadi mencakup keahlian atau portofolio untuk membangun pribadi branding pemiliknya.
Wajib Diketahui Tentang Jenis Website!
Tipe website ini juga banyak uang menggunakan untuk berbagi cerita atau untuk tujuan profesional seperti website Penyanyi terkenal, Public figure, Para profesional yang ahli pada bidang tertentu. Akan tetapi, kalau bertujuan untuk profesional, sebaiknya menggunakan nama domain khusus agar website perusahaan dapat dipercayai audiens.
2. Website E-Commerce
Website e-commerce adalah platform untuk jual beli suatu produk secara online. Banyaknya konsumen yang berminat dalam berbelanja online terus meningkat, setiap e-commerce saling menawarkan promo dan layanan terbaik untuk menarik hati masyarakat agar melakukan transaksi di tempatnya.
Wajib Diketahui Tentang Jenis Website!
Selain menguntungkan bagi pelanggan, website e-commerce sangat memberikan dampak positif bagi perusahaan. Tujuannya dibuatnya website e-commerce untuk memudahkan transaksi jual beli antara penjual dan pembeli. Karena, dapat dijangkau oleh siapa pun, kapan pun dan dari mana pun.
3. Website Bisnis
website bisnis ini biasanya dimiliki oleh perusahaan atau instansi. Fungsinya sebagai salah satu strategi pemasaran digital. Website seperti ini juga sering digunakan sebagai company profile. Yang menunjukkan profile dan pencapaian sebuah perusahaan atau instasi.
Wajib Diketahui Tentang Jenis Website!
Bisnis jenis apasaja sangat disarankan untuk memiliki website bisnis ini. Karena, semua konsumen pasti akan mencari informasi yang diinginkan secara online. Dengan menerapkan strategi SEO, website perusahaan dapat ditemukan melalui Google, yang akan meningkatkan peluang mendapatkan perolehan pelanggan baru.
4. Website Media Sosial
Website media sosial ini dapat diakses melalui aplikasi/web browser menggunakan URL-nya. Contohnya adalah WhatApp, Facebook, Linkedin, Line, Twitter, Instagram, dan lainnya. Karena kegunaannya adalah berbagi media, berkomunikasi dan berinteraksi dengan keluarga maupun teman. website media sosial bersifat dinamis.
Wajib Diketahui Tentang Jenis Website!
Website ini juga bisa untuk perusahaan dan memanfaatkan media sosial untuk bisnis agar pendapatan penjualan semakin meningkat.
5. Blog
Merupakan sebuah website yang difungsikan sebagai jurnal online untuk menulis artikel (formal dan informal), memposting konten, atau komentar suatu produk. Blog juga memiliki kolom komentar agar audiens bisa berdiskusi. Orang yang mengelola/membuat blog disebut blogger.