Skenario adalah dokumen yang berisi deskripsi lengkap tentang bagaimana terungkapnya setiap adegan dan terjalin menjadi cerita yang utuh. Skenario juga bisa di sebut sebagai “cetak biru” atau “blue print” yang menjadi tulang punggung sebuah cerita film. – Apa Itu Skenario dalam
Dalam industri film, ada dua kemungkinan skenario di buat dalam film. Kemungkinan pertama adalah mode mandiri, di mana penulis skenario menulis skrip berdasarkan ide yang mereka pikirkan. Setelah naskah di tulis, naskah tersebut akan di jual ke studio dan/atau produser film. Jika studio dan/atau produser film tertarik, naskahnya bisa di jadikan film.
Kemungkinan kedua adalah skenario yang di pesan. Apabila tadi penulis yang menjual skenario-nya pada studio, maka kemungkinan kedua ini sebaliknya: pihak studio yang mempekerjakan penulis untuk menulis skenario sesuai ide yang mereka punya. Baik kemungkinan pertama atau kedua, skenario baru bisa memasuki tahap praproduksi apabila pihak studio telah memberikan “lampu hijau” pada proyek tersebut.
Heading
Scene heading atau sering juga di sebut slug line adalah judul utama sebuah adegan. Heading di awali dengan INT atau EXT. Apabila adegan berlangsung di dalam ruangan (interior) maka di tulis INT, atau EXT apabila adegan berlangsung di luar ruangan (exterior). Heading kemudian di lanjutkan dengan nama lokasi adegan berlangsung dan di tutup dengan latar waktu siang dan malam.
Baca Juga : 4 Jenis Animasi yang Sering di Jumpai Berdasarkan Proses Pembuatannya
Action
Bagian berikutnya adalah action. Ini adalah bagian di mana Anda dapat menulis tindakan yang di lakukan oleh karakter di depan layar. Action harus di tulis dengan logika audio (terdengar) dan visual (dapat di jelaskan). Action sebaiknya juga mampu menjelaskan blocking dan perpindahan pemain.
Character
Nama karakter menggunakan huruf kapital. Karakter yang berbicara tetapi tidak terlihat di depan layar harus di tandai dengan O.S. (off screen), sementara itu apabila hanya suara karakter saja yang terdengar namun ia tidak sedang ada di dalam lokasi adegan harus di tandai dengan V.O. (voice over).
Parenthetical
Parentheticals adalah bagian untuk menulis konteks atau instruksi khusus tentang cara mengatakan sebuah dialog. Ini di gunakan untuk menyimpan baris naskah untuk penulisan yang lebih efektif.
Jika anda membutuhkan Jasa Video Company Profile, Anda bisa hubungi kami di sini atau klik bieproduction.com